Monday 11 September 2017

Ini dia jenis tes yang sering keluar ketika ujian Psikotes CPNS


Jenis Soal Psikotes ujian CPNS 

Tahun ini telah kembali dibuka pendaftaran untuk posisi CPNS di berbagai Departemen Kementrian. Kali ini akan dibahas mengenai beberapa macam tes yang muncul ketika mengikuti ujian seleksi CPNS secara nasional.

A. Tes Psikotes CPNS


Negara mengharuskan para calon pegawai sipil untuk mengikuti psikotes yang bertujuan untuk mendapatkan CPNS yang sesuai dengan standar dan kriteria yang diinginkan. Cara yang mudah agar Anda bisa melewati psikotes adalah dengan rajin berlatih. Jika Anda terbiasa menghadapi tulisan. Tes ini antara lain, tes sinonim, antonim, analogi. 

Psikotes ini bisa dilatih dengan menggunakan soal soal latihan berupa:

Psikotes UI IST, 


Psikotes BLIT dan SHL

Psikotes GAT

Psikotes Wartegg


dan diikuti pula dengan berbagai macam psikotes khusus untuk kepribadian seperti EPPS, DISC dll.
Pada umumnya psikotes CPNS meliputi beberapa tes seperti berikut:

Tes kemampuan numerik, yaitu tes ketelitian, ketepatan, dan kecepatan dalam berhitung. Tes antara lain tes deret angka, matematika, tes berhitung angka cepat.

Tes Kemampuan Spasial
Tes kemampuan spasial, yaitu tes kemampuan menggambarkan, melukiskan, dan membayangkan sebuah gambar atau objek. Tes yang diujikan, yaitu tes gambar.
berikut ini ada beberapa contoh psikotes GAMBAR


Tes kemampuan reasoning, yaitu tes kemampuan seseorang dalam memecahkan suatu masalah.

Tes mengingat, yaitu kemampuan daya ingat dan kreativitas berpikir pada saat menyelesaikan suatu masalah.


B. Tes Kemampuan Umum (TKU) CPNS


Tes kemampuan umum (TKU) digunakan untuk mengukur potensi seseorang dalam melakukan pekerjaan tertentu sesuai standar minimal. Salah satu tes yang biasa diberikan kepada calon pegawai negeri sipil (CPNS) adalah TKU. TKU berisi soal-soal yang memuat pengetahuan umum, seperti Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Kebijakan Pemerintah, Falsafah dan Ideologi Negara, Tata Negara, Sejarah, dan Pengetahuan Umum.

Biasanya TKU CPNS disepelekan sehingga tidak jarang TKU CPNS inilah yang menjadi batu sandungan untuk ke seleksi berikutnya. Untuk itu, dalam menjawab soal-soal TKU CPNS dibutuhkan pengetahuan yang antara lain dengan banyak membaca dan giat berlatih soal-soal TKU CPNS.

Apabila wawasan pengetahuan umum Anda sedikit, coba kuasai pada bagian soal-soal tata negara. Sebab, soal-soal tata negara tidak berubah-ubah dan masih memiliki banyak referensi. Misalnya, soal tentang siapa yang mengetik naskah proklamasi kemerdekaan? Pastilah jawabannya dari hingga kini selalu sama, yakni Sayuti Melik.

 
C. Tes Kemampuan Bidang (TKB) Lima Departemen


Biasanya tes hari pertama adalah TKU CPNS, kemudian hari kedua adalah Tes Kemampuan Bidang (TKB) CPNS. Yang dibahas di buku ini adalah TKB Lima Departemen, yaitu:

Departemen Agama
Departemen Pendidikan Nasional
Departemen Kesehatan
Departemen Keuangan
Departemen Kemenkumham

Pahami bidang yang Anda lamar, contoh jika Anda melamar di Departemen Agama maka pahami mengenai pengetahuan agama Islam, seperti sejarah peradaban Islam, akidah akhlaq, Al'Quran, Al-Hadits, dan lain-lain.

D. Tes Wawancara CPNS


Setelah Anda lulus Psikotes, TKU, dan TKB, langkah selanjutnya adalah tes wawancara atau Interview. Berikut beberapa strategi jitu agar Anda dapat lulus tes wawancara CPNS, antara lain:

Baca artikel berikut yang berisikan tips wawancara interview:

10 Contoh Cara Menjawab Soal Jebakan Wawancara CPNS


Cari semua informasi mengenai departemen dan bidang yang Anda lamar, contoh Departemen Keuangan. Anda harus mengerti mengenai ekonomi mikro, makro, sumber pendapatan negara, pertumbuhan ekonomi di Indonesia, dan lain-lain.

Setelah Anda mengumpulkan informasi tersebut (di samping pengetahuan dasar sesuai bidang Anda), siapkan fisik dan mental yang baik, serta siapkan pakaian yang rapi agar terlihat sopan.
Usahakan hadir 30 menit sebelum wawancara dimulai. Hal ini dimaksudkan untuk menenangkan diri Anda agar lebih rileks.

Bila merasa perlu persiapkanlah CV anda, ini diserahkan ke pewawancara untuk mempermudah pewawancara menanyakan hal yang sesuai dengan riwayat pekerjaan dan kualifikasi menjadi CPNS
Berikut ini ada beberapa artikel yang membahas mengenai CV:


Pada saat masuk ke ruang wawancara, masuklah dengan sopan dan jabatlah tangan pewawancara dengan yakin sebagai tanda Anda siap untuk diwawancarai.

Kemudian, biasanya pewawancara mempersilakan Anda memperkenalkan diri. Cobalah dengan bahasa Indonesia terlebih dahulu, kecuali jika diminta menggunakan bahasa Inggris. Jangan pernah untuk 'pamer' di depan pewawancara jika kemampuan bahasa Inggris Anda pas-pasan.
Jawablah setiap pertanyaan pewawancara dengan jelas dan menyakinkan, dan tidak bertele-tele. Apabila anda ditanya dengan pertanyaan opsi setuju atau tidak setuju, jawab dengan benar dan berikan alasannya.

Di akhir wawancara biasanya pewawancara mengakhiri dengan bertanya "Apakah ada pertanyaan yang ingin Anda tanyakan terkait dengan perusahaan kami?". Jangan Anda menjawab "Tidak Pak?". Jangan terlihat Anda ingin segera mengakhiri wawancara karena tegang atau gugup. Oleh karena itu, sebelum wawancara siapkan dua atau tiga pertanyaan yang akan Anda tanyakan wawancara.
Kemudian, pertanyaan yang biasa ditanyakan pewawancara, yaitu:

Pengalaman kerja Anda sebelumnya.
Kelebihan dan kekurangan diri Anda.
Mengapa Anda mau menjadi PNS yang gajinya kecil.
Apa keinginan Anda setelah masuk ke sini.

Pertanyaan teknis, yaitu tergantung kemampuan atau jurusan yang Anda pilih. Misalkan, Anda sarjana Matematika maka akan ditanya tentang aljabar, integral, atau metode pengajaran.

Dengan paket psikotes kami anda tidak perlu lagi sampai repot mencari guru les privat atau Private Tutor untuk belajar tes masuk kerja dan tes CPNS.

atau anda masih cari lowongan kerja? Infomasi lowongan kerja terupdate:
Follow Instagram: IG_Loker

1 komentar so far

Info yang bermanfaat dan soal psikotesnya juga banyak, update terus soal psikotesnya. Doakan ane lulus tes CPNS tahun ini gan.


EmoticonEmoticon