Jenis Soal Psikotes ujian CPNS
Tahun ini telah kembali dibuka pendaftaran untuk posisi CPNS di berbagai Departemen Kementrian. Kali ini akan dibahas mengenai beberapa macam tes yang muncul ketika mengikuti ujian seleksi CPNS secara nasional.A. Tes Psikotes CPNS
Negara mengharuskan para calon pegawai sipil untuk
mengikuti psikotes yang bertujuan untuk mendapatkan CPNS yang sesuai dengan
standar dan kriteria yang diinginkan. Cara yang mudah agar Anda bisa melewati
psikotes adalah dengan rajin berlatih. Jika Anda terbiasa menghadapi tulisan.
Tes ini antara lain, tes sinonim, antonim, analogi.
Psikotes ini bisa dilatih dengan menggunakan soal soal latihan berupa:
Psikotes UI IST,
Psikotes BLIT dan SHL,
Psikotes GAT,
Psikotes Wartegg
Pada umumnya psikotes CPNS meliputi beberapa tes seperti berikut:
Tes kemampuan numerik, yaitu tes ketelitian, ketepatan, dan
kecepatan dalam berhitung. Tes antara lain tes deret angka, matematika, tes
berhitung angka cepat.
Tes Kemampuan Spasial
Tes kemampuan spasial, yaitu tes kemampuan menggambarkan,
melukiskan, dan membayangkan sebuah gambar atau objek. Tes yang diujikan, yaitu
tes gambar.
berikut ini ada beberapa contoh psikotes GAMBAR
berikut ini ada beberapa contoh psikotes GAMBAR
Tes kemampuan reasoning, yaitu tes kemampuan seseorang dalam
memecahkan suatu masalah.
Tes mengingat, yaitu kemampuan daya ingat dan kreativitas
berpikir pada saat menyelesaikan suatu masalah.
B. Tes Kemampuan Umum (TKU) CPNS
Tes kemampuan umum (TKU) digunakan untuk mengukur potensi
seseorang dalam melakukan pekerjaan tertentu sesuai standar minimal. Salah satu
tes yang biasa diberikan kepada calon pegawai negeri sipil (CPNS) adalah TKU.
TKU berisi soal-soal yang memuat pengetahuan umum, seperti Bahasa Indonesia,
Bahasa Inggris, Kebijakan Pemerintah, Falsafah dan Ideologi Negara, Tata
Negara, Sejarah, dan Pengetahuan Umum.
Biasanya TKU CPNS disepelekan sehingga tidak jarang TKU CPNS inilah
yang menjadi batu sandungan untuk ke seleksi berikutnya. Untuk itu, dalam
menjawab soal-soal TKU CPNS dibutuhkan pengetahuan yang antara lain dengan banyak
membaca dan giat berlatih soal-soal TKU CPNS.
Apabila wawasan pengetahuan umum Anda sedikit, coba kuasai
pada bagian soal-soal tata negara. Sebab, soal-soal tata negara tidak
berubah-ubah dan masih memiliki banyak referensi. Misalnya, soal tentang siapa
yang mengetik naskah proklamasi kemerdekaan? Pastilah jawabannya dari hingga
kini selalu sama, yakni Sayuti Melik.
C. Tes Kemampuan Bidang (TKB) Lima Departemen
Biasanya tes hari pertama adalah TKU CPNS, kemudian hari kedua
adalah Tes Kemampuan Bidang (TKB) CPNS. Yang dibahas di buku ini adalah TKB Lima
Departemen, yaitu:
Departemen Agama
Departemen Pendidikan Nasional
Departemen Kesehatan
Departemen Keuangan
Departemen Kemenkumham
Pahami bidang yang Anda lamar, contoh jika Anda melamar di
Departemen Agama maka pahami mengenai pengetahuan agama Islam, seperti sejarah
peradaban Islam, akidah akhlaq, Al'Quran, Al-Hadits, dan lain-lain.
D. Tes Wawancara CPNS
Setelah Anda lulus Psikotes, TKU, dan TKB, langkah
selanjutnya adalah tes wawancara atau Interview. Berikut beberapa strategi jitu agar Anda
dapat lulus tes wawancara CPNS, antara lain:
Baca artikel berikut yang berisikan tips wawancara interview:
10 Contoh Cara Menjawab Soal Jebakan Wawancara CPNS
Cari semua informasi mengenai departemen dan bidang yang
Anda lamar, contoh Departemen Keuangan. Anda harus mengerti mengenai ekonomi
mikro, makro, sumber pendapatan negara, pertumbuhan ekonomi di Indonesia, dan
lain-lain.
Setelah Anda mengumpulkan informasi tersebut (di samping
pengetahuan dasar sesuai bidang Anda), siapkan fisik dan mental yang baik,
serta siapkan pakaian yang rapi agar terlihat sopan.
Usahakan hadir 30 menit sebelum wawancara dimulai. Hal ini
dimaksudkan untuk menenangkan diri Anda agar lebih rileks.
Bila merasa perlu persiapkanlah CV anda, ini diserahkan ke pewawancara untuk mempermudah pewawancara menanyakan hal yang sesuai dengan riwayat pekerjaan dan kualifikasi menjadi CPNS
Berikut ini ada beberapa artikel yang membahas mengenai CV:
Pada saat masuk ke ruang wawancara, masuklah dengan sopan
dan jabatlah tangan pewawancara dengan yakin sebagai tanda Anda siap untuk
diwawancarai.
Kemudian, biasanya pewawancara mempersilakan Anda
memperkenalkan diri. Cobalah dengan bahasa Indonesia terlebih dahulu, kecuali
jika diminta menggunakan bahasa Inggris. Jangan pernah untuk 'pamer' di depan
pewawancara jika kemampuan bahasa Inggris Anda pas-pasan.
Jawablah setiap pertanyaan pewawancara dengan jelas dan
menyakinkan, dan tidak bertele-tele. Apabila anda ditanya dengan pertanyaan
opsi setuju atau tidak setuju, jawab dengan benar dan berikan alasannya.
Di akhir wawancara biasanya pewawancara mengakhiri dengan
bertanya "Apakah ada pertanyaan yang ingin Anda tanyakan terkait dengan
perusahaan kami?". Jangan Anda menjawab "Tidak Pak?". Jangan
terlihat Anda ingin segera mengakhiri wawancara karena tegang atau gugup. Oleh
karena itu, sebelum wawancara siapkan dua atau tiga pertanyaan yang akan Anda
tanyakan wawancara.
Kemudian, pertanyaan yang biasa ditanyakan pewawancara,
yaitu:
Pengalaman kerja Anda sebelumnya.
Kelebihan dan kekurangan diri Anda.
Mengapa Anda mau menjadi PNS yang gajinya kecil.
Apa keinginan Anda setelah masuk ke sini.
Pertanyaan teknis, yaitu tergantung kemampuan atau jurusan
yang Anda pilih. Misalkan, Anda sarjana Matematika maka akan ditanya tentang
aljabar, integral, atau metode pengajaran.
Dengan paket psikotes kami anda tidak perlu lagi sampai repot mencari guru les privat atau Private Tutor untuk belajar tes masuk kerja dan tes CPNS.
atau anda masih cari lowongan kerja? Infomasi lowongan kerja terupdate:
Follow Instagram: IG_Loker
1 komentar so far
Info yang bermanfaat dan soal psikotesnya juga banyak, update terus soal psikotesnya. Doakan ane lulus tes CPNS tahun ini gan.
EmoticonEmoticon